Emas turun 1 persen karena banyaknya klaim profit
Tags: harga-emas, harga-emas-comex-hari-ini-18-juli-201, harga-emas-perak, hrg-emas-18-des-201, Jeffrey Lacker, profit-perak, United Nations, US Federal Reserve, USD
Emas turun 1 persen pada hari Senin, penurunan terbesar sejak bulan Juli, karena di dorong oleh data penjualan ritel AS yang mendorong dana untuk mengurangi kenaikan mereka di bullion setelah rally tajam baru – baru ini.
Logam mencapai titik terendah dalam satu minggu pada hari Senin, kontras dengan Rally dalam dua bulan terakhir di tengah harapan bahwa Stimulus moneter Federal Reserve mungkin akan memicu inflasi. Fed mengatakan pada bulan September akan terus membeli mortgage-backed sekuritas sampai kondisi pasar membaik.
Logam yang rally selama empat bulan sejak bulan Juni sampai bulan September telah meningkatkan kepemilikan emas exchange-traded funds. Hedge fund juga telah mengangkat emas berjangka untuk posisi bullish hampir 14 bulan, menurut data CFTC minggu terakhir.
Spot emas turun 1 persen pada $ 1,737.03 per ounce, setelah sebelumnya jatuh ke $ 1,728.75, angka terendah sejak 13 September.
Emas berjangka COMEX AS untuk pengiriman bulan Desember turun $ 22,10 per ounce pada harga $ 1,737.60.
Emas naik ke level tertinggi pada tahun 2012 dari $ 1,795.69 per ounce awal bulan ini. Namun, setelah itu terjadi beberapa break di atas $ 1.800 ons.
Spot index emas (RSI) turun menjadi 45 pada hari Senin, turun drastis dari tingkat overbought lebih dari 80 di bulan September.
Beberapa analis memperkirakan emas akan rebound karena kekhawatiran terhadap utang zona euro dan ketidakpastian perekonomian di tengah prospek fiskal AS yaitu pemotongan belanja otomatis dan kenaikan pajak yang dijadwalkan untuk bulan Januari. Hal tersebut bisa mengejutkan perekonomian dan menyebabkan lebih banyak pencetakan oleh Fed.
Perak turun 2 persen menjadi $ 32,76 per ounce.
Data AS yang membaik termasuk kepercayaan konsumen yang lebih tinggi dan penurunan besar yang mengejutkan untuk klaim pengangguran pekan lalu bisa memangkas program pembelian obligasi terbaru Fed.
Beberapa analis mengatakan mungkin akan dibatasi lebih cepat dari yang diharapkan jika data ekonomi cukup positif.
Presiden Fed Richmond, Jeffrey Lacker, mengatakan pada hari Senin stimulus moneter Fed yang terbaru beresiko inflasi dan tidak akan berdampak banyak untuk pertumbuhan ekonomi.
Permintaan investasi emas masih tetap tangguh. Kepemilikan emas ETF, meningkatkan kepemilikan mereka sebanyak 282.000 ounce pekan lalu.
Di antara kelompok logam platinum, spot platinum datar berada pada $1,642.60 per ounce, sedangkan spot paladium menurun 0,1 persen menjadi $627,90 per ounce. (Dn, Zr)
