Emas dan Perak

Harga Emas Comex  berjangka ditutup pada hari Senin  dan hal tersbut tidak mempengaruhi grafik perdagangan yang tenang mendekati  hari  liburan dan akhir tahun. Banyak pedagang dan investor berpindah haluan untuk berdagnag komoditas lain hingga bulan Januari.

Pada Februari terakhir harga Emas naik $0,80 per ounce pada $1,697.80. Harga emas terakhir kali naik hingga $ 0,40 pada $ 1,697.00. Harga perak Comex  pada akhir bulan Maret  diperkirakan turun sebesar $ 0,034 pada $32,265 per ounce.

Perhatian pasar tetap tertuju pada kebijakan fiskal AS dan pemotongan anggaran belanja. Sekarang nampak ada beberapa gerakan di sisi Partai Republik yang ingin melakukan kesepakatan. Ketua DPR Boehner dan Presiden Obama bertemu lagi pada hari Senin pagi tentang masalah tersebut. Pasar memperkirakan bahwa akan ada laporan kesepakatan terakhir di kalangan anggota parlemen AS untuk menghindari kebijakan fiskal. Situasi keseluruhan menjadikan bearish di banyak pasar,  termasuk komoditas mentah dan pasar saham.

Dalam berita semalam, saham Eropa dan mata uang Euro melemah  karena adanya berita ekonomi zona Euro.  Ekspor Zona Euro dilaporkan turun 1,4% hingga bulan Oktober. Selain itu,  Bundesbank Jerman mengatakan pada hari Senin bahwa  ekonomi Jerman telah melihat kontraksi yang signifikan menuju ke akhir tahun.

Di Jepang, Partai Demokratik Liberal tersisih ke dalam kekuasaan selama akhir pekan, yang berarti kebijakan moneter Jepang akan tetap sangat akomodatif. Yen Jepang melemah dengan tajam terhadap dolar AS pada hari Senin. Seiring dengan komitmen Federal Reserve AS untuk easy money  yang diumumkan pekan lalu dari Bank Sentral Eropa berada di posisi yang sama, layaknya faktor yang mendasari bullish untuk pasar komoditas mentah dalam beberapa bulan mendatang.

Indeks dolar AS lebih rendah pada hari Senin. Kenaikan harga dollar telah menurun akhir-akhir ini.

Harga minyak mentah NYMEX berjangka meningkat pada hari Senin. Penurunan harga minyak mentah masih memiliki keuntungan jangka pendek secara teknis. Kedua kunci “outside markets” berada dalam posisi yang lemah untuk pasar logam mulia pada hari Senin, dan akan terus mempengaruhi pasar logam setiap hari.

Perdana Mentri Inggris merevisi harga emas menjadi $1,695.75, lebih rendah dari harga sebelumnya yaitu $1,696.25.

Secara teknis, harga emas berjangka pada bulan Februari ditutup pada hari Senin dengan melihat adanya beberapa short-covering dan bargain hunting. Kenaikan harga emas secara teknis memiliki sedikit keuntungan jangka pendek tetapi telah menghilang sehingga diperlukan cara terbaru untuk menjaga teknik mereka. Kenaikan harga emas berikutnya adalah adalah untuk menghasilkan resistensi teknis yang solid pada harga yang tinggi pada minggu lalu yaitu dari $1,725.00. Penurunan harga jangka pendek selanjutnya adalah merupakan harga penutupan di bawah dukungan teknis yang solid di harga yang rendah pada bulan November yaitu $1,674.70. Resistensi pertama terlihat di $ 1,710.00 dan kemudian di 1,720.00. Dukungan pertama terlihat di $ 1,690.00 dan kemudian di nilai yang rendah $ 1,684.10 pada bulan Desember.

Harga perak berjangka pada bulan Maret ditutup dekat mid-range hari Senin dan mencapai titik terendah dalam lima minggu terakhir. Kenaikan harga perak telah melemah. Beberapa kekacauan grafik jangka pendek telah ditimbulkan oleh perak, dan kenaikan dan penurunan harga perak berada area teknis pemainan jangka pendek. Kenaikan harga berikutnya berbalik pada penutupan harga atas resistensi teknis yang solid di harga tertinggi minggu lalu yaitu $33,875 per ounce. Pelemahan harga berikutnya ditutup diharga yang berada dibawah dukungan teknis yang solid di $32,00. Resistensi pertama terlihat di $32,50 dan kemudian di harga yang tinggi pada hari Jumat $32,795. Support berikutnya terlihat di harga ter-rendah pada hari Senin yaitu $32,08 dan kemudian di $32,00. (tr, pr)

Komentar